Pages

15.11.18

Membuat bot Telegram menggunakan PHP (Pemula)


Setelah sekian tahun saya nge blog dan bekerja dalam bidang yang harusnya bisa saya sharing, kali ini saya memutuskan untuk membuat label sendiri untuk berbagi apa saja yang akan saya tulis. Padahal banyak sekali sesuatu yang baru khususnya bagi saya yang mungkin bisa bermanfaat untuk orang lain. Apalagi jika biasanya susah dicari di internet , kalaupun ada mungkin terkendala bahasa. Maka kali ini aku coba menyederhanakan ya. :)

Label : Berbagi Kode

Pertama-tama, sekarang saya akan coba berbagi bagaimana cara membuat Bot untuk pemula dan benar-benar yang belum pernah mencoba Bot sama sekali. Berikut tutorial membuat Bot Telegram menggunakan PHP :

Bot adalah program komputer yang dijalankan di lingkungan Wikipedia yang khusus dibuat untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan otomatis seperti menambahkan interwiki (khusus templat seperti templat status Artikel Bagus), melakukan reset halaman kotak pasir setiap beberapa waktu dan-lain-lain.

1. Telegram
Punya telegram ? Jika ya, maka bisa memulai tahap awal ini. Buka telegram lalu search @botFather


Seperti chat biasanya, ketikkan /start , ini untuk mengetahui segala macam bentuk perintah yang nantinya kita gunakan untuk mengatur Bot kita.

8.11.18

Hi 24!

Thank You, Team!
Kamis siang itu, aku baru saja selesai wudhu dan menunggu giliran solat di depan musholla. Aku dan Kak Intan mengobrol. Dia juga menunggu. Sambil ngobrol sederhana, tiba-tiba kak Intan berseru.
"Ulang tahun siapa Tu!" tanya dia kencang ke arah belokan menuju lift. Dia bertanya ke Restu, teman se-RT di ruanganku.
Tanpa basa-basi, aku refleks menjawab "Aku Kak!"
Aku paham, Kak Intan, Restu, dan Kak Imeh yang terlihat membawa kue sangat terkejut. Kak Intan juga langsung kasi selamat ke aku dengan ekspresi lucu. Kini aku tahu, nanti mereka akan memberikanku kejutan. Merupakan tradisi bersama ketika ada yang ulang tahun, akan diberikan kejutan sederhana.

Menjelang pukul 4 sore, tiba-tiba Hasna, sekretaris di divisiku menghampiriku. Awalnya aku biasa saja. Kupikir karna pekerjaan yang dia tanyakan, tapi setelah aku sadari, bukankah jarang sekretaris menanyakan pekerjaan langsung ke aku?
Selagi ngobrol, barulah ada suara-suara heboh dibelakangku. Tentu yang paling aku ingat adalah Mas Rodhim, dengan suaranya yang hampir mirip suara tawon. Membawakan cireng yang dibentuk sedemikian rupa menyerupai kue. Tiup lilin. Selesai. Terima kasiihhh.



Tapi, ternyataaaaa, masih ada big cake!!!

21.10.18

Pengalaman Orthodinti (Kawat Gigi)

Akhirnya ada kesempatan dan keinginan kuat untuk menulis tentang pengalaman memakai kawat gigi / orthodinti. Baiklah, aku akan memulainya dengan urutan sebagai berikut:

Pertama, Mengapa Memutuskan memakai kawat gigi

Gigi ku termasuk gigi yang kurang rata. Gigi depan itu maju sekali. Aku lupa tidak mengambil gambar hasil rontgen sebelum memakai kawat gigi. Baru ingat setelah ingin menulis blog ini. Parah sekali.
Baik, kembali ke topik. Aku memutuskan memakai kawat gigi setelah aku benar-benar merasa ada yang aneh pada bagian gigi ku sebelah kanan ini sekitar pada bulan Januari 2018. Dimana, itu adalah gingsul ku yang masuk kedalam. Setiap mengunyah sesuatu, rasanya gigi gingsul ku tidak mengunyah dengan baik dan terasa makin lama makin masuk kedalam. Juga, terasa giginya semakin ingin lepas atau copot. Begitulah.
Memang, aku sudah ada wacana menggunakan kawat gigi itu sejak sekolah. Tetapi, aku masih belum ada keberanian untuk memakainya. Selain harga mahal, juga rasa sakit yang ditimbulkan. Itu jangan ditiru ya, padahal semakin muda memakai kawat gigi itu semakin baik. Dan rasa sakit pun nanti akan kuceritakan di part bawah.
Ini sisi kanan gigiku (2014)

Akhirnya, aku mencari-cari di beberapa forum internet tentang hasil atau pengalaman menggunakan kawat gigi. Hasil pencarianku, beberapa mengatakan jangan pakai (40%) dan sisanya menyarankan untuk memakai. Apalagi jika itu untuk kesehatan. Baik, tekadku bulat untuk memakai kawat gigi untuk kesehatan. Jadi, bagi teman-teman yang ingin sekadar gaya padahal giginya masih baik aku sarankan hilangkan pikiran menggunakan kawat gigi yaa.

Kedua, Proses pencarian dokter spesialis orthodinti

Lagi-lagi, aku mencari dari forum internet. Aku tidak ingin sembarangan memakai kawat gigi dan juga menyesuaikan dengan jadwalku sebagai karyawan.
Oh ya, aku sarankan bagi yang benar-benar ingin memakai kawat gigi, aku sudah memutuskan menyerahkan pada ahlinya. Kesimpulanku dari pencarian di internet adalah, dokter yang menangani kawat gigi itu HARUS SPESIALIS ORTHODINTI!
Semacam sertifikasi dll itu menurutku masih kurang baik jika harus kita relakan mengobrak-abrik gigi kita. Dokter spesialis tersebut benar-benar mempelajari susunan gigi dan rahang kita. Jangan anggap sepele dengan iming-iming harga lebih murah. Jangan mengeluh juga jika dokter spesialis lebih mahal. Tidak ingin ada hal tidak diinginkan bukan? Nanti aku beri kontak dokter ku karna disitu lumayan terjangkau.

18.10.18

Ricovero - Bisnis Baru dari Hobi


@Paradigma - Cikini

Membenarkan posisi duduk demi kenyamanan menuliskan pengalaman punya bisnis baru dan mengucap "Alhamdulillaaah". Jika temen-temen semua sudah follow ig saya, pasti tau kan saya sering update tentang parfum sepatu? Nah, itu dia produk dari bisnis saya bersama Zaqi. Bisnis yang berawal dari keinginan bersama untuk memanfaatkan waktu kencan dengan hal yang lebih bermanfaat. Lalu terpikirkan, kami berdua suka apa ya ? Eaaaa, sepatuuuuu. Lebih tepatnya sneakers sih. Tapi sangat aneh jika tiba-tiba punya bisnis sepatu. Lalu, mepet mepet kita bisnisnya ya aksesoris sepatu. Bisnis ini dimulai pada bulan Januari 2018, awalnya sekadar jadi reseller dari produk orang lain. Alhamdulillah ada juga yang beli. Nah, dari situ, kami berdua sambil merintis membuat sendiri produk baru dari Ricovero. Parfum Sepatu!

Fragrance Antibacterial dan Antibacterial

Sepatu Zaqi Mejeng

Bener bener bangga sama Zaqi, dari awalnya ga paham sama sekali dengan AI dia bisa lancar banget dengan tools-tools AI. Dari awalnya desain ala kadarnya, sekarang jadi halus banget bahkan harus ada Quality Control nya sebelum di post di instagram. Hehe. Good Job, Bro!

Untuk teman-teman yang ingin beli bisa langsung klik di link dibawah:
1. DM instagram @ricovero.shoes
2. Tokopedia search Ricovero
3. Whatsapp Message : 6281281788947

Oh ya, kebetulan sedang ada diskon nih. Check it out yaaa.

Diskon 20% selama masa launching

Oh ya, bagi yang ingin bisnis dari rumah atau bisnis dengan modal yang sedikit, boleh bergabung menjadi Reseller nya juga. Klik aja bitly berikut yaaa :) http://bit.ly/RicoveroReseller

Terima kasih teman-teman.

-susi octalana-

Keyword :Parfum Sepatu Murah,Parfum Helm, Pengharum Sepatu, Pengharum Helm, Pengharum Sepatu Gojek


5.9.18

Museum Macan - Yayoi Kusama



Imajinasi orang seperti aku, datang ke museum akan membaca atau menikmati satu atau dua karya menjadi bubar setelah merasakan pengalaman berkunjung ke museum macan ini. Tujuanku kalah dengan orang-orang yang ingin menikmati karya itu sebagai background foto yang diupload di social media. Akhirnya, menuntutku untuk mengikuti jejak-jejak mereka antri lama dan begitu panjang untuk sekadar mengambil gambar dalam hitungan detik! Yaps, detik. Mungkin kala itu aku salah sih, datang ketika hari libur yang tentu orang akan mengunjungi tempat yang fenomenal seperti pameran seperti ini. Benar-benar padat. Antara senang, di Jakarta ada tempat seperti itu dan sedih karna tidak khidmat menikmati karya seni. Hope, be better lah ya :)

Yayoi Kusama ternyata sudah berusia 89 tahunan dimana itu sama dengan usia nenekku. Berdasarkan tulisan dari tahun ke tahun yang aku baca di awal sebelum masuk ke museum, beliau sempat mengalami masa suram. Salah satu yang teringat, beliau sempat merasa memiliki gangguan psikolog hingga akhirnya memutuskan untuk memeriksakan diri ke Rumah Sakit Jiwa.

11.6.18

Aksara Yang Disalahkan

Kemarin disebuah toko buku
Aku terdiam dan terpaku
Melihat sebuah buku yang tak tersampul

Mengapa, pikirku
Tangan-tangan tak bertanggung jawab membuka itu
Tak membeli dan menghilang saja begitu
Pun, menjadi tak laku
Padahal jika kau tau
Kalimat indah yang tersusun
Seakan segera ingin tertunduk
Kemudian tenggelam dalam imajinasiku


Namun karena terobek itu
Menjadikannya harga turun

Aku bimbang dan ragu,
Bukan tentang buku,
tapi tentang diriku,

Akankah itu sepertiku,
Ataukah semua yang tak tersampul,
Ku tak tau

---------------------------------


Semua ingin kusalahkan
Tapi apa dan siapa yang harus kuluapkan amarah
Tak ada yang terbuka
Semua itu hanya ini yang tertuang
Tak ada satupun yang dipersalahkan
Karena akhirnya aku sendiri yang kalah
Karena akhirnya akulah sang masalah

10.6.18

Semakin jauh
Suara hati semakin gemuruh

Mungkin aku sudah rapuh
Menerima cerita yang tak utuh

Untuk kamu dan dia yang sudah menjadi satu
Terima kasih telah mengajarkanku membisu


- proud best friend -

24.5.18

Selalu Rindu Ramadhan

Hari ini hari Ramadhan ke-7 dengan backsound lagunya Sheila on 7. Hehee. Sedang berada di space tentunya. Sama mba Lidya yang terbaik lah pokok nya. Bantuin bikin es teh susu dengan mecahin es batu yang beku nya minta ampun.

Eh tapi ini bukan crita soal itu, ini tentang curhatanku tentang Ramadhan tahun ini. Dimana Menjalaninya seperti biasa. Bangung dari tidur ketika jam 3 pagi, menyiapkan sahur entah hanya makan oat dan susu maupun masak yang ringan terlebih dahulu, lalu ngobrol di meja tengah bersama teman seperantauan, kembali lagi ke kamar sambil menunggu adzan subuh, kalau sudah adzan baru solat dan baca Al-Quran sedikit demi sedikit, trus tidur. Biasanya kalau ga lucky nih, males bangun jam 6 buat kerja akhirnya jam 9 siang baru bangun. That's why, ngantor selalu nelat. Parah dan ga patut dicontoh. Kurang disiplin. Selalu dimarahi ibuku, "Sampean ini nduk, kudu bersyukur dapet kerja enak(artinya: Kamu ini sayang, harus bersyukur dapat kerja yang enak)"

No Execuse I know. :(

12.5.18

Prioritas - Mahasiswa tingkat Akhir


Aku mempelajari banyak hal ketika menjadi mahasiswa tingkat akhir. Hal tersebut adalah tentang mengatur sebuah prioritas. Aku menyadari bahwa ga semua hal bisa aku jalani dengan sempurna dan bebarengan. Aku harus memilih dan mengatur mana yang harus aku dahulukan.
Aku pernah bersikukuh untuk menjalani semuanya dengan optimis dan berharap sukses, tapi ternyata justru itu yang membuatku merasa kurang baik. Aku menjadi orang yang kurang fokus dan yang paling menyedihkan, aku tak menghiraukan sosial life ku.

Solusi yang aku tawarkan pada diriku sendiri adalah mengatur semua nya tergantung prioritas. Yang pertama, tetap pekerjaan. Sudah ada waktu lama untuk pekerjaan aku mengharuskan untuk SMART WORK. Man jadda wa jadda. Aku bersungguh-sungguh. Dari jam 10 pagi sampai 5 sore aku harus menghasilkan dan mengerjakan hingga selesai. Tidak terganggu kanan kiri.

Kedua, aku fokus pada Kuliah. Ini aku kerjakan minimal 2 hari sabtu dan minggu. Sedikit susah di part ini. Tapi aku akan berusahaa.
Ketiga, aku fokus pada keluarga, teman, dan partner. Untuk partnerku, aku sering kencan bareng dengan saling membantu mengerjakan tugas akhir kebetulan kami di masa-masa yang sama. Berguna bukan?
Keempat, aku prioritaskan untuk komunitas. Bukan menyampingkan, tapi toh hari rabu dan kamis sore ketika pulang kerja aku selalu mengunjungi space yang sudah aku anggap sebagai rumah keduaku :)

I hope everythings running well. But, Allah still the Good Planners, Right? :)


- susi octalana -

13.3.18

Part Of Keyholder Mozilla Community Space Jakarta


New Beginning! Di Bulan Maret 2018 check list buat perbanyak hal baru akhirnya bertahap terpenuhi. Beberapa waktu lalu aku mengikuti seleksi untuk menjadi keyholder Mozilla Community Space Jakarta. Pemberitahuan ini aku tahu dari igstory Keyholder senior yaitu Eriska. Kebetulan dia adek kos dan juga temen main ketika di Jakarta.

Fyi, Komunitas Mozilla Indonesia adalah bagian dari komunitas global Mozilla yang berada di banyak belahan dunia. Mozilla didukung oleh banyak sukarelawan dan kontributor yang menggunakan, mengembangkan, membagikan, dan mendukung produk-produk Mozilla. Salah satu produk populer Mozilla adalah browser Mozilla Firefox.

Proses nya tidak banyak namun menunggu nya cukup lama. Dimulai dari mengisi Google Form yang sudah di share di igstory Eriska, interview di space (dan ada drama kecil), lalu yang terakhir menunggu email penerimaan / penolakan dari tim Mozilla. Alhamdulillah akhirnya aku diterima menjadi bagian dari Mozilla. Big Thanks! :)

Non Profit Community, itu yang bolak balik ditekan kan ketika interview keyholder. Dan syukurnya emang bukan profit materi yang gimana gimana yang aku harapkan tapi harapanku sih menambah pengalaman baru juga kenalan baru walau dengan orang lama. Sehingga, aku menyediakan waktu untuk jaga space setiap hari Rabu dan Kamis shift sore. Semoga istiqomah! Hehee.



So, buat teman-teman yang ingin mencari tempat belajar atau mengajar gratis (diutamakan yang IT based tetapi kalau mau bidang lain juga bisa) boleh ya mampir ke space Mozilla. Bener bener FREE! *nanti ada link registrasi nya.
Alamatnya di Jl. Kuningan Bar. 1 No.6, RT.6/RW.1, Kuningan Bar., Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12710 or just click this link : http://bit.ly/MozSpace_Jakarta
Bisa juga kalau mau naik kendaraan umum ke Mozilla Space nanti berhenti di shelter transjakarta Gatsu Jamsostek trus jalan deh ke Gedung TIFA(sekitar 300 meter lah).


See yuuu :)

-susi octalana-

27.2.18

Hanya Ingin Memberi

Semalam aku makan di pinggiran jalan D.Supomo, Tebet. Tempatnya kaki lima yang menurutku lumayan ramai kalau jam pulang kantor. Yang disajikan tempat makan ini adalah makanan khas Suroboyoan. Sehingga, karena tempat nya yang berada dipinggir jalan bahkan memakan pedesterian, banyak pengamen yang wira-wiri memainkan gitar sambil menyodorkan bungkus permen yang besar untuk menampung uang receh dari 'kami' pembeli makanan di Suroboyo an ini.

Ada yang datang seorang laki-laki yang terlihat masih kuat dan sehat membawa gitar. Memainkan lagu dari Dewa19 jaman aku SMP. Beberapa menit memainkan lagu, dia berjalan menghampiri satu persatu meja makan. Kebetulan aku di nomor dua jika akan dihampiri oleh dia. Aku lihat bapak bapak yang duduk di depan ku memberi 1 lembar 2 ribuan dan beberapa koin yang aku tak tau jelas itu koin berapa saja. Aku belum berniat untuk mengeluarkan uang. Hanya saja, tiba tiba aku kepikiran. Apakah benar aku memberi uang ini? Dari sudut mana sehingga aku boleh memberi uang ini? Kemudian aku mengacungkan telapak tangan hingga dimukaku sambil bilang "maaf".

Keesokan harinya, yaitu hari ini aku mulai mencari referensi tentang memberi ke orang lain khususnya pengamen, pengemis, dan peminta-minta lainnya yang banyak ditemui di ibukota. Aku sedikit kurang 'sreg' dengan beberapa jawaban dari sudut pandang yang berbeda.

Bisa kuterima jika alasan memberi ke mereka dilarang karena Haram (misal karena musik Haram dalam islam, dsb) tetapi jika jangan memberi hanya karena "sebener nya mereka itu kaya", "jangan dikasi, nanti buat mabuk-mabukan", dan segala macam persepsi lainnya. Yes, I know fakta fakta itu. Tapi pernah ga sih berfikir ulang, bukankah kita terlalu cepat menyimpulkan sesuatu?

Hatiku mulai tergerak, bagaimana jika kita mengandalkan Allah disini. Semua karna Allah kita lakukan. Sematkan doa di uang maupun barang yang kita berikan ke orang lain. Akupun melakukannya. Aku kesampingkan pikiran-pikiran negatif yang mudah menyimpulkan itu. Aku mencoba melatih simpatiku terhadap orang lain dengan ikhlas.

"Semoga uang ini benar benar digunakan untuk hal kebaikan. Atau, jika orang ini sudah berniat untuk kejahatan , semoga setelah menerima uang ini niat itu tiba tiba hilang. Lalu, dia menjadi insyaf. Keberkahan dari Allah semoga untukku, dan untuk dia si penerima uang itu" Amiiin.


Dan harapanku, lekas ada lembaga yang mampu menampung orang orang yang seperti mereka. Diberikan bekal ataupun diberdayakan untuk melakukan suatu hal yang lebih dipandang tak sebelah mata.
:)

(susi octalana)

Pelarian Sabtu Minggu Orang Jakarta


Ada ga sih yang pernah kepikiran untuk escape beberapa saat dari hiruk pikuk kota Jakarta ?

Awal tahun lalu setelah aku dari Labuan Bajo (padahal post labuan Bajo belum ada), aku pengen escape lagi dari Jakarta 'mumpung' ada rejeki waktu. Rencananya ingin berangkat sendiri ke tempat tempat yang masih terjangkau dan umum seperti Bali atau Lombok, tapi kok ya mahal waktu peak season. Soooooo, aku memutuskan keee...

Belitung

Well, kenapa Belitung?
Ya karena selain dekat dengan Jakarta, pulau ini harga tiket pesawat nya juga masih sesuai dengan kantong karyawan yang mengandalkan gaji bulanan. Coba aja cek di traveloka, cusss now!

31.1.18

Dilan 1990 - Cerita yang Belum Selesai

Mencoba sedikit bercerita tentang pengalaman nonton Dilan 1990 di bioskop. Saya tidak kebiasaan review film sih, cuma kebetulan emang saya adalah pengikut ayahpidibaiq sejak masih sekolah. Itu adalah blog sebelum Dilan 1990 akhirnya menjelma menjadi tiga buku (Dilan 1990, Dilan 1991, dan Milea). Jadi, saya ada keinginan untuk mereview pengalaman saya menikmati film Dilan 1990 yang akhirnya menjadi hits di semua kalangan. Baik anak jaman old maupun anak jaman now tahun 2018 ini.

http://ayahpidibaiq.blogspot.com/

Prolog
Ya, jadi awalnya saya penasaran dengan Dilan karna dulu semasa sekolah ada secuil teman yang mebahasnya. Saya adalah anak generasi SMA tahun 2011 an. Mereka bilang itu akan menjadi sebuah novel. Akhirnya saya memutuskan untuk mengikuti blog nya. Beberapa waktu mengikuti, saya suka dengan cara cerita Pidi Baiq. Ringan dan tenang. Saya terbawa suasana. Bagaimana tidak, saat itu saya juga sedang menjadi anak SMA. Paling tidak, meski tidak latar belakang yang sama tetapi waktu yang membuat saya dan cerita tersebut menyatu. Saya mendalami karakter Milea saat itu.
Sekarang, saya membayangkan karakter Milea kembali. Mencoba mendalami nya kembali di saat sekarang, disaat saya sudah tidak lagi menjadi anak SMA. Dan saya menyimpulkan secara pribadi saya ga ingin seperti dia. Coba baca buku yang kedua jika ingin tau. Atau, coba sadari dari awal novel atau film itu di mulai. Dia sedang flashback ke masa-masa SMA dimana dia sudah memiliki suami. Dia menulis Dilan, cinta masa lalu nya ketika sudah memiliki seorang suami mas Hendri. Menurutku itu sepertinya ada yang janggal. Ada hal yang sepertinya belum diselesaikan antara Dilan dan Milea.

Btw, saya pernah bertemu dengan Om Pidi Baiq pada sebuah acara di Grand Indonesia. Banyak yang menanyakan, apakah ini karakter asli atau tidak, dan dia hanya tersenyum malu dan mengalihkan pembicaraan. Aku susah menyimpulkan apakah ini cerita nyata atau tidak. Apalagi, di Blog. Dia terkesan menceritakan Pidi Baiq sendiri dimana itu adalah dirinya sendiri. Sekali lagi, coba lah buka blog nya. Tetapi dari cara pembawaan Pidi Baiq berdialog di panggung waktu itu, entah mengapa saya merasa seperti dialah sosok jelmaan Dilan versi old yang terbalut dengan wajah seriusnya. Karna saya akui, ekspektasi saya dengan Dilan adalah anak SMA yang ganteng sekali. Lalu, sebelum cerita itu menjadi sebuah film, ada sebuah percakapan entah aku tau ini darimana entah blog entah saat dialog Pidi Baiq kala itu.
Di sebuah negara The PanasDalam (negara buatan Pidi Baiq di sebuah cafe di Bandung. Haha. Gila memang)
Dia bilang jika saat itu tiba tiba dia merasakan seperti bertemu dengan sosok Milea di negrinya.
"Milea?" kata Pidi Baiq.
"Hah?" Vanesha terkejut.
"Kamu mirip Milea" saat itu lah akhirnya Milea telah ditemukan dan diputuskan karakternya.

Tapi, overall aku suka dengan Dilan 1990. Cerita itu membuatku kembali ke masa-masa SMAku. Masa-masa dimana aku masih bermain imajinasi pada cinta pertamaku. Nonton film nya aku juga dengan kekasihku, tetapi aku hanya tersenyum melihat bagaimana Iqbal CJR yang memerankan Dilan dengan begitu unik. Setidaknya, kurang lebih sama dengan apa yang aku ekspektasikan dari novel. Lagian, di Dilan ini bukan soal gombalan-gombalannya saja. Karna menurutku, Dilan adalah unik. Bagaiamana cara dia mencintai seorang wanita yaitu Milea. Tidak melulu soal bagaimana mendapatkan pujaan dengan seusatu yang mahal. Dilan menunjukkan dengan kesederhanaan dan cara-cara yang akhirnya membuat dia selalu diingatlah yang bisa menarik Milea. Dan aku rasa, sudah tidak ada kisah seperti itu di jaman sekarang. Perjuangan Dilan yang telfon menggunakan telfon umum terganti dengan smartphone. Perjuangan keingintahuan Dilan dengan tanggal lahir Milea atau profil Milea yang lain sekarang tergantikan oleh teknologi informasi. Apalagi ada instagram tuh. Semuanya sekarang sudah tidak ada dan jarang sekali mungkin.

Nb:
Terima kasih Pidi Baiq. Terima kasih Pemeran Dilan 1990. Terima kasih semua tim yang bisa membentuk karakter dalam Blog dan Novel Dilan 1990 menjadi terkesan nyata. Terima kasih tidak mendramatisir semua yang tidak ada di novel menjadi di ada ada kan. Penilaian saya terhadap Film Dilan 1990 adalah 9/10. :) Semoga Dilan 1991 segera di produksi haha.
Karna sempurna hanyalah milik Allah. :D

(susi octalana - 2018)

26.1.18

Tentang Kenangan

Mungkin ini tergolong pagi aku menulis.

Sekitar pukul 03.20 AM. Melihat kertas kalender yang ku print seadanya dari template word untuk memastikan task dan list to do yang aku kerjakan. Juga ada undangan pernikahan teman yang harus ku sebar. Hanya melihat beberapa sudut dari mejaku, aku tiba tiba memikirkan sesuatu. Mungkin ini efek otakku kosong dan membunuh waktu hingga subuh. Dan aku berharap jangan dianggap ini sebuah kegalauan ya. Ini hanyalah imajinasi-imajinasi yang tiba-tiba ingin aku tulis dalam bentuk kata-kata yang mungkin terjadi dalam sebuah relationship.

Tentang Kenangan.

Semua orang punya kenangan. Kalau diartikan dengan baik sesuai dengan kamus mungkin bermakna sesuatu yang membekas dalam ingatan. Itu berarti kenangan adalah sesuatu yang telah terjadi. Sesuatu yang ada di masa yang tidak sekarang which is masa lalu. Tetapi tidak selamanya masa lalu menjadi kenangan. Itu menurutku secara pribadi karena kenangan bersifat membekas dan tanpa diingat pun sudah bisa terlintas sejenak di pikiran.

Aku melihat ke kalenderku kembali. Januari 2018 sudah hampir berakhir. Karena setidaknya kenangan itu tidak melulu soal baik, dia juga bisa menjadi buruk. Yaps, kenangan buruk. Jika bisa ditimbang dengan timbangan waktu, kenangan di bulan ini hampir lebih banyak buruknya. Dan aku bersyukur akan itu. Setidaknya bulan di awal tahun aku sudah di beri pelajaran. Membuat otakku bisa berlarian untuk mengejar agar beberapa masalah lekas ku selesaikan. Eh stop. Ini bukan curhat tentang masalah. Mari kembali lagi ke topik.

Kenangan.

Beberapa jam yang lalu juga aku menghapus sebuah aplikasi sosial media yang memiliki icon warna merah. Semoga ada yang tau itu apa.
Aku menghapusnya secara tiba tiba. Belum juga aku membuka nya kembali. Secara spontan aku klik tombol uninstall. Hmm, sedikit klise tetapi ternyata setelah aku sadari, kenangan yang menurut kita baik belum tentu itu menjadi baik pula untuk orang lain. Ya tentu paham dong, di jaman sekarang kenangan sepertinya mudah untuk diingatkan kembali. Di aplikasi yang baru saja aku hapus, ada notifikasi kejadian beberapa tahun lalu kemudian ditampilkan. Hmm, kenapa selalu keluar dari topik ya. Haha.

Kalimat yang aku maksudkan tadi mungkin berlaku jika ada orang yang ego terhadap sebuah hubungan.

Sebuah contoh percakapan konyol (FIKSI nih) yang tiba-tiba muncul di otakku:

Pria : "ah masak kamu ga inget sih, itu kan film yang kita tonton. Itu lo, CIVIL WAR" (note: ini penulis alias aku, asal ketik aja nama filmnya)
Wanita : "aku ga inget sama sekali tuh"
*Keduanya hening. Baru disadari beberapa saat*
Wanita : "itu kan.. kita belum kenal"
*jediaaarrr. wkwkwkwkw*
Then, pria merasa bersalah dan meminta maaf.
Padahal nih kalau dipikir-pikir lagi, buat apa pria itu minta maaf. Itu adalah kenangan dia. Cuma kalau kejadian nya kayak yang aku imajinasikan diatas ya bakalan awkward deh. Eh tambahan deh, kali aja nyambung.
Wanita : "aku liat kamu check in nya itu sama mantan mu"
HUAHAHAHAHAA.
AWKWARD to the max.

OH NO. Ada yang pernah punya kejadian seperti itu ya ? Atau mungkin kejadian-kejadian ga sengaja ingat ternyata itu nyambung-nyambung gitu sama kenangan orang lain yang ternyata kurang baik ? Dan masih banyak percakapan yang diotakku cuma belom sanggup untuk mengetiknya.

Well, I have a suggestion.

Buat pihak yang ego ataupun siapapun yang bermasalah dengan masa lalu seseorang.
Pada dasarnya, Otak itu diciptakan untuk mengingat. Bukan untuk melupakan. Betul tidak?

Sehingga, menurutku secara pribadi, justru ciptakan kenangan kenangan baru yang lebih tak terlupakan untuk menutup dan perlahan mengganti kenangan yang lampau. Walaupun tidak sepenuhnya hilang, tetapi setidaknya dalam prioritas ingatan, kenangan yang lebih berkesan akan diingat lebih dahulu.

Ibaratkan sebuah susu putih dan pewarna. Susu putih adalah sebuah otak yang bertugas untuk mengingat kenangan. Lalu pewarna biru adalah kenangan masa lalu dan pewarna merah adalah kenangan masa sekarang. Tidak mungkin kita bisa menghilangkan warna biru yang terlanjur tercampur pada sebuah susu putih. Pewarna merah hanya bisa menciptakan kenangan baru yang mungkin akan mengganti. Jadilah warna ungu. Berubah warna memang. Tetapi perlu diingat, ungu tidak akan terjadi tanpa adanya warna biru. Warna biru masih ada sisa sisa yang mungkin akan mudah muncul dominan tapi percayalah perlahan itu akan memudar menjadi ungu. Dan terus menerus kemungkinan akan berubah menjadi merah jika kenangan merah selalu ada. :)


Kalimatnya susah dimengerti ya. Maklum ini ketika aku ketik di baris ini, jam menunjukkan pukul 4:10 dan subuh masih belum waktunya tetapi mata sudah sayu ingin berkatup.

Oh ya, tips tadi sudah saya praktekkan lo.
InshaAllah emang it works! Dan btw, sudah ada suara ngaji dari masjid. Its time to prepare for Subh.
Babaaaay.
Selamat mencoba ;)


(susi octalana)

18.1.18

Post A Day With Phone Camera

I choose Selfie with Samsung Galaxy S8 *pinjaman tetangga sebelah*. Haha. Dan challenge nya adalah gaboleh bolak balik take, harus pertama kali take yang di post.
Hari ini sedang ada acara kantor dimana acaranya ada dresscode Blue Tone and Denim. Ya, I use them deh. Ini aku selfie di meja kerja dalam keadaan kerjaan sudah terselesaikan semua kok ;)


Please dont judge me ya.

Eitssss belum siap selfie.

Dan take kedua.


(susi octalana)

17.1.18

Meaning Of My Name


Namaku Susi Octalana. Sejak lahir hingga sekarang namaku masih tetap sama. Bahkan nama panggilankupun ga ada yang di macem-macem in. Hanya spell of my name.

Su, adalah 2 huruf awal nama bapakku.
Si, adalah 2 huruf awal nama ibuku.

Octa adalah identifikasi bulan kelahiranku yaitu Oktober.
Lana adalah arti dari kepanjangan berkelana. Ketika aku masih dalam kandungan, ibu bapakku masih hidup nomaden. Dan mungkin besar kemungkinan orang tua ku berharap aku bisa berkelana pula.

Sehingga kalau digabungkan, Susi Octalana adalah anak dari orang tuaku yang lahir di bulan oktober yang diharapkan mampu hidup berkelana. :')

Sesederhana itu arti dari namaku tetapi aku suka.

Alhamdulillah.


(susi octalana)

8.1.18

Resolusi 2018 - Stay Positive Vibes!


Halo 2018!
Ini masih suasana tahun baru kaaaan. Masih tanggal 8 Januari. Hari senin kedua di tahun 2018. Seperti tahun-tahun sebelumnya, aku harus menuliskan beberapa resolusi. Baik yang jangka panjang maupun jangka pendek bulanan. Ya seperti yang kita ketahui, hal tersebut mungkin tidak sesuai dengan ekspektasi ketika menulisnya, tetapi setidaknya ada orang yang akan membantu mengingatkan untuk kembali ke jalan yang benar. Eh salah, kembali tersadar bahwa masih banyak yang harus diraih. Goodluck.

PART I - Jangka Panjang 

Hal-hal yang ingin aku rubah dari kebiasaan tahun sebelumnya InshaAllah ke yang lebih baik. Aku detilkan hingga ke kegiatan yang mungkin lupa tapi sangat berpengaruh.
  1. Spiritual
    • Solat tepat waktu, disini maksudnya setelah adzan langsung berangkat solat ga perlu menunda-nunda. Ini selalu aku mention karena mudah tapi berat sekali untuk dijalankan kalo tidak dibiasakan.
    • Membiasakan diri solat sunnah qobliya dan ba'diya, solat sunnah duha, solat sunnah hajat, dan solat sunnah Tahajjud. 
    • Membiasakan puasa sunnah, 
    • Hafalan surat Al-Kahfi.
    • Perbanyak sedekah dan dzikir dimanapun berada. 
  2. Inner Beauty
    • Fokus bekerja jika bekerja, fokus kuliah jika kuliah. Intinya Fokus!
    • Berangkat kerja pagi dan tidak telat maksimal jam 9 pagi
    • Bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang diberikan. 
    • Mencari sertifikat (sertifikat TOEFL, sertifikat kelayakan misal programming, dll)
    • Menambah hobi baru (sedang kepikiran untuk berdagang sih)
    • Aktif Blogging!
    • Morning Person! Membiasakan tidur maksimal jam 10 malam. 
    • Rajin membaca buku lagi. 
    • Rajin memasak. Minimal dalam 1 minggu mencoba 1 resep makanan. ;)
    • Rajin olahraga. Minimal sering berjalan kaki disekitaran perumahan kost an. 
  3. Food
    • Minum air putih minimal 8 gelas per hari.
    • Jika ada dan bisa beli buah atau sayur, diusahakan per hari memakannya. 
    • Kurangi Junk Food! Maksimal 1 bulan 1 kali. 
    • Kurangi Mie Instant! Maksimal 1 bulan 1 kali. 
    • Biasakan sarapan pagi. 
  4. Outer Beauty
    • Rajin Mandi. Hahahaa. Minimal 2 kali sehari. 
    • Rajin home treatment karena sudah lepas krim dokter. Minimal pakai milk cleanser, toner, sabun muka, dan pelembab. 
    • Sebelum tidur, harus dalam keadaan bersih (minimal : sikat gigi + cuci muka)
  5. Investment
    • Sedekah sedekah, investasi surga. Amiin
    • Mencari usaha baru entah produksi sendiri atau menjual produk orang lain. Please help yaa :)
    • Menabung emas. 
  6. Tidying Up
    • Setiap bangun tidur harus menyapu kamar atau setiap pulang kantor menyapu kamar dan membersihkan debu. 
    • Sering mencuci baju dan tidak menumpuk baju kotor terlalu banyak. 
    • Mengurangi menggantung pakaian lebih dari 2 hari.
    • Mengurangi barang di kamar, bisa di sedekahkan atau dijual. 
    • Sebelum berangkat kantor, selalu semprot Insect Spray/Disinfectant :)
PART II - Jangka Pendek

Biasanya aku menulis di jangka pendek itu adalah hal hal yang ingin aku beli atau aku dapatkan dan ingin aku capai dalam bulan bulan tersebut. 

  1. Januari
    • Beli sepatu baru. 
    • Upload Proposal Skripsi!
    • Bayar kuliah semester 8. Alhamdulillah :)
  2. Februari
    • Periksa mata dan ganti kacamata
    • Onsite ke kampus sebelum ujian akhir semester 7
  3. Maret
    • Ujian akhir semester 7. 
    • Mencari tiket Lebaran Idul Fitri.
  4. April hingga Desember masih dirahasiakan dulu ya. Karena belum tahu jadwal pasti skripsi :)
Ya begitulah kira kira resolusi dan apa saja yang ingin saya dapatkan di tahun 2018 ini. Mohon doanya yaa. Oh ya, kira kira adakah yang perlu ditambahkan? Wish me Luck! 😊

nb:
Foto diatas diambil ketika Januari 2017 di Pulau Padar, Labuan Bajo, NTT. Aku berharap sih bisa dapat kesempatan travelling lagi. Amiin. 

(susi octalana)